SEJARAH CHENG HOO

Sindbad the Sailor (“Sinbad”,Persia سندباد)= Sindibad (Mandarin="Sānbǎo"). Karakter Sinbad merupakan inspirasi dari pelaut2 dalam pelayaran Zheng He (Cheng Hoo, nama kecilnya adalah Mǎ Sānbǎo, atau nama Iran : Hajji Mahmud Shams,marga Mǎ, berasal kata Mahmud (Muhammad) dan Sānbǎo berasal dari kata Shams).



SINBAD si PELAUT (diterjemahkan secara bebas dari http://www.wikipedia.com/)
oleh : Tony Hartono Bagio (Ketua PITI DPD Surabaya)

Sindbad the Sailor (juga dieja “Sinbad”, dari bahasa Persia سندباد) yang artinya Sindibad, atau "Sānbǎo",dari bahasa Mandarin) adalah nama dari Pelaut Legendaris yang mempunyai perjalanan fantastis selama perjalanannya melintasi laut timur menuju AFRIKA dan ASIA Selatan.

Koleksi dari roman perjalanannya yang mana dijuluki Seven Voyages of Sindbad the Sailor (Tujuh Pelayaran Sinbad si Pelaut), ditemukan pada buku cerita “Seribu Satu Malam” berdasarkan atas pengalaman nyata dari Oriental dan Pelaut-pelaut China, bagian dari puisi sejarah seperti “Homer’s Mediterranean” berdasarkan Odysey, merupakan bagian koleksi cerita India dan Persia.

Karakter dari Sinbad merupakan gabungan inspirasi dari pelaut-pelaut ulung yang pengikutnya adalah pedagang dan pekerja dalam variasi awak kapal dari armada Angkatan Laut Kekaisaran Ming. Kaisar Ming Zhu Di mempunyai Laksamana China Muslim yang bernama Zheng He (Cheng Hoo, nama kecilnya adalah Mǎ Sānbǎo, atau nama Iran : Hajji Mahmud Shams, dengan nama marga Mǎ, berasal dari kata Mahmud atau Muhammad dan nama Sānbǎo berasal dari kata Shams, dia adalah generasi keenam dari Sayyid Ajjal Shams al-Din Omar.)

Ma dari suku Minoritas Semur, merupakan suku asli di ASIA Tengah, tapi dia lahir di Yunnan (China). Dia juga dijuluki sebagai "Wang Sanbao" yang merupakan kependekan dari "Eunuch Sanbao” menuju Samudra Barat. Tujuh pelayaran kekaisaran Ming yang mengarungi lautan dari Timur Jauh menuju Pantai Afrika Timur pada awal abad ke 15.

Zheng He membuat 1622 kapal dan melakukan Tujuh Perjalanan Utama antara tahun 1405 sam 1430, yang singgah di Afrika Barat, Indonesia, Afrika Timur, Timur Tengah dan diduga juga singgah dibenua Amerika (para arkeolog menemukan bukti-bukti bahwa Zheng He juga singgah di Australia dan Amerika Selatan). Selain tempat-tempat tersebut yang tidak tercatat dalam pelayaran Cheng Hoo, di negara Spanyol, dicatat oleh pastur – pastur, bahwa ada orang Timur yang mendarat di Spanyol, pada tahun antara 1400 -1450, yang semula dianggap orang India, tetapi sewaktu di cross chek, bahwa India pada tahun tersebut tidak pernah melakukan pelayaran, sedang Armada Cheng Hoo yang berlayar pada tahun tersebut, sehingga diambil kesimpulan bahwa awak kapal dari Cheng Hoo yang mendarat di Spanyol. (Awak kapal dari Cheng Hoo terdiri dari beberapa bangsa, yang mungkin juga adalah orang-orang India atau orang Arab)

Setiap pelayaran terdiri dari 27.800 orang dan lebih dari 300 kapal-kapal kecil, dan 600 kapal utama dengan ukuran panjang 475 ft (142 m) dan lebar 193 ft ( 58 m). Kapal-kapal tersebut seluruhnya terbuat dari kayu. (Yang kemudian di tiru oleh Columbus yang membuat kapal besar dengan Besi)

Berikut ini peta perjalanan Zheng He (menurut peta buatan Zheng He), pembuatan peta ini adalah inspirasi dari kekaisaran Viking

Peninggalan, yang ada di Pulau Jawa = Klenteng GOA BATU (konon pada awalnya adalah Mushola, kemudian berubah menjadi Kelenteng). SIMONGAN

Di Surabaya ada Kelenteng Mbah Ratu didaerah Demak, Dan nama CHENG HOO juga di abadikan sebagai Nama MASJID ... MASJID CHENG HOO

wassalam...